#ESSAY2 Kehidupan Bersuara (2013)

by - 10:45 AM

Tema   : Bagaimana air selalu berih yang kita gunakan?


Kehidupan Bersuara

            Kehidupan merupakan tempat dimana manusia dan makhluk hidup lain melakukan rutinitasnya dalam bersuara. Bersuara untuk mendapatkan kebaikan, kesejahteraan, maupun keadilan. Terutama kepentingan hidup untuk kehidupannya. Berbicara mengenai  kehidupan, tidak lepas dengan keterkaitan bersama lingkungan. Lingkungan memiliki peran penting dalam membentuk suatu kehidupan. Kehidupan yang membutuhan komponen abiotik yang memiliki arti suatu benda-benda mati atau tak hidup seperti air. Air merupakan senyawa yang sangat penting  bagin semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di Bumi, tidak di planet lain (sumber:Wikipedia).
            Komponen air memiliki kegunaan yang sangat penting bagi hidup untuk kehidupan manusia di Bumi ini. Contohnya saja dalam kehidupan sehari-hari manusia menggunakan air untuk minum dalam menambah nutrisi setiap harinya, mandi untuk membersihkan anggota tubuhnya, mencuci untuk membersihkan suatu hal yang terlihat kusam, dan air menjadikan manusia sebagi komponen sangat penting dalam menjalankan hidupnya. Kegunaan tersebut menjadikan manusia yang semestinya harus menjaga alam semesta yang berisikan air sebanyak 71% di Bumi ini. Oleh sebab itu, manusia memiliki peran penting dalam menjaga lingkungannya dengan baik. Keterkaitan yang selalu menjadi peran penting dan menguntungkan untuk hidup dalam kehidupan manusia di Bumi.
            Dalam era globalisasi, sangat berdampak terhadap lingkungan yang memiliki perubahan dari masa ke masa. Tidak diragukan lagi bahwa pembangunan pada perkotaan semakin berlimpah. Yang bermula tanah, lalu dibangun menjadi perumahan. Yang bermula pertanian, lalu dibangun menjadi area perbelanjaan. Adapun yang bermula lahan perkebunan, lalu dibangun menjadi gedung-gedung yang menjulang tinggi. Tak usah heran dengan keberadaan lingkungan, suatu lingkungan dapat ditentukan dengan ketetapan hukum di sekitarnya. Apabila pengawasan dan pengendalian hukum berkurang, maka pembangunan akan berdampak buruk bagi kehidupan sekitar pembangunan. Seperti adanya bencana banjir, tidak ada mata air, dan kurangnya tempat hijau dalam penyerapan kandungan air.
            Air bersih sangat dibutuhkan oleh kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Namun penyediaan air bersih dalam era globalisasi ini dapat dikatakan minimum. Penyebabnya berasal dari manusia itu sendiri. Seperti membuang sampah sembarangan, pembuatan pembangunan tanpa dilakukannya AMDAL, dan kurangnya perhatian terhadap lingkungan sekitar. Menurut Dadan Ramdhan selaku Direktur Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Jawa Barat dalam pembicaraannya pada seminar Aksi Peduli Lingkungan Teknik Industri yang bertempat di Universitas Pasundan menyebutkan sebenarnya banyak bangunan insfrastruktur yang berasal dari lingkungan, seperti mata air. Namun dengan adanya exploitasi terhadap komponen abiotik yaitu air membuat banyaknya dampak kerusakan lingkungan.
            Oleh karena itu, persediaan air bersih sebenarnya berasal dari lingkungan kita sendiri. Bukan hanya masyarakat yang terus bersuara menginginkan kehidupan dengan air bersih, bukan hanya pemerintah yang terus memikirkan bagaimana menyediakan air bersih dalam kehidupan di era globalisasi ini, dan tentunya kita sendiri yang harus menginginkan dan memikirkan agar air bersih tetap tersedia. Bukan dengan cara demonstrasi kepada Pemerintah, bukan dengan cara memaki-maki atas kesalahan yang tidak dipikirkan, dan bukan dengan cara memikirkan masalah tanpa adanya tindakan. Agar air tetap bersih harus dipikirkan dan ditindaklanjuti oleh diri kita sendiri.

            Berhubungan dengan era globalisasi ini, agar air tetap bersih dapat dilakukannya dengan tindakan 2P. Yang dimaksud 2P adalah Perbaiki dan Pelihara. Perbaikilah lingkungan dengan cara membuat tanah agar tetap hijau, membuang sampah pada tempatnya, tidak mencemarkan air dengan zat-zat berbahaya, membuat biopori di lingkungan yang kurang dengan peresapan air, sebelum adanya pembangunan wajib dilakukan AMDAL, dan penegasan Hukum yang berlaku mengenai pencemaran air dan lingkungan. Peliharalah ketika banyaknya tanaman hijau, peliharalah kebersihan di sekitar lingkungan, peliharalah pengendalian lingkungan yang baik, serta peliharalah pengawasan Hukum yang tegas agar dapat meminimalisir tindakan perusakan kebersihan air dan lingkungan yang bersih. Perbaiki dari diri sendiri, pelihara dari diri sendiri, dan akan bermanfaat bagi diri sendiri serta kehidupan di masa yang akan datang.

You May Also Like

0 Comments