Powered by Blogger.

About Me

  • About Me

ayudyahrara's blog



Bagaimana bila aku tak mau namun kau sangat menginginkannya? Bagaimana aku harus melarang apabila itu sudah kewajibannya? Bagaimana aku harus bertindak kalau ucapanku tak kau dengarkan selalu?

“Live is like a rainbow. Many colors in our lives.” Bukan hanya warna cerah yang mewarnai kehidupan dunia, bukan pula ditambah dengan warna gelap, namun warna kelabu selalu hadir menghampiri tanpa dipinta. Sudah jelas hatiku berkata tidak, namun ku tau kau menginginkannya. Sudah tau aku merasa khawatir, namun ku tau kau tak mencemaskannya. Sudah tau egoku memberontak, namun ku tau itulah tugasmu.

Apa daya mulut tak pandai berucap, namun hati berteriak keras. Untuk apa berkata Tidak, namun semestinya adalah Ya.
Selain adanya aku dalam kehidupanmu. Selain adanya kegiatanku denganmu lalu dengan tugasmu. Dan juga selain adanya hatiku dengan hatimu bahkan kehidupan ku tak tahu bagaimana terjadi.

Sungguh ku tau bahwa kau mencintaiku. Sungguh ku percaya bahwa kau menyayangiku.
Setidaknya hatimu tetap untukku, walau waktumu belum sepenuhnya bersamaku.
Share
Tweet
Pin
Share
No Comments
Newer Posts
Older Posts

Categories

  • Catatan
  • Cerpen dan Essay
  • opini
  • Student Exchange

Visitor

Follow Us

  • instagram
  • youtube
  • cookpad

Blog Archive

  • June 2018 (1)
  • February 2017 (8)
  • December 2015 (1)
  • April 2015 (5)
  • November 2014 (1)
  • July 2014 (3)
  • May 2014 (1)
  • February 2014 (2)

Postingan Populer

  • FEELING KOREA (UNPAS-Chonbuk National University)
  • Jangan salahkan, cinta.
  • #CERPEN1 BELENGGU (2012)
  • #ESSAY2 Kehidupan Bersuara (2013)
  • I Think #4
  • Mentari yang bersinar di bulan MEI
  • Untukku
  • Surat Cinta Untuk Calon Suamiku

Followers

Created with by ThemeXpose | Distributed by Blogger Templates